Lampungjaya.news, Kotabumi – Pemerintah Kabupaten Lampung Utara (Lampura) diwakili Pj. Sekda, Sofyan dan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Kabupaten Lampung Utara (Lampura), Sri Mulyana menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Investasi Tahun 2020 yang dibuka langsung oleh Presiden RI Joko Widodo, Kamis (20/02).
Rakornas yang mengusung tema “Peningkatan Investasi Bagi Indonesia Maju” ini diselenggarakan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI di The Ritz Carlton Jakarta Pacific Place, Sudirman Center Business District (SCBD).
Selain Presiden, Rakornas juga dihadiri Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Mendagri Tito Karnavian, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, Menteri BUMN Erick Thohir, Kapolri Idham Aziz, dan Jaksa Agung ST Burhanuddin, Kepala BKPM RI Bahlil Lahadalia serta sejumlah pejabat pemerintah pusat. Turut pula hadir sejumlah Gubernur, Bupati, Walikota, serta Kepala Dinas DPMPTSP provinsi dan kabupaten/kota se-Indonesia dan administrator kawasan ekonomi khusus (KEK).
Menurut Kadis PTMPTS Lampura, Sri Mulyana mengatakan, dalam forum rakornas dibahas tentang kemudahan, kepastian dan keamanan bagi investor untuk menyelesaikan masalah investasi di daerah berdasarkan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 7 Tahun 2019 tentang Percepatan Kemudahan Berusaha, yang mewajibkan seluruh menteri, kepala lembaga untuk mendelegasikan layanan perizinan berusaha dan fasilitas investasi ke BKPM.
“Pada prinsipnya, perubahan proses perizinan perlu dipahami oleh seluruh aparat pemerintah daerah yang menangani pelayanan dan pemberian perizinan,” kata Sri yang dihubungi melalui sambungan ponsel.
Selain itu, Presiden juga menginstruksikan agar seluruh pemerintah daerah untuk mengawal investasi yang masuk. Serta, memeriksa apakah ada investasi yang tidak berjalan di daerah masing-masing.
“Pak Presiden memerintahkan agar pemerintah kabupaten memperhatikan investor yang masuk dan mempermudah segala perizinannya,” kata Noval.
Ditambahkannya, atas arahan Presiden Jokowi, pihaknya akan terus melakukan pelayanan prima sebaik mungkin.
“Kami siap melayani bukan hanya persoalan perizinan saja, melainkan pelayanan secara keseluruhan,” pungkasnya. (Sandi)